Pages

Ads 468x60px

Jumat, 01 Mei 2015

LEBIH DARI HIDUP


Pernahkah kita berkorban untuk orang lain? Bahkan untuk orang-orang yang telah menyakiti hati kita? Pernahkah kita berpikir untuk memberikan hal yang paling berharga dalam hidup kita kepada orang-orang yang selalu membenci dan menyiksa kita?

Tidak ada seorang pun yang dengan tulus mau mengampuni bahkan berkorban bagi musuhnya. Mereka akan lebih cenderung senang apabila sang musuh mendapat ganjaran yang setimpal dengan apa yang telah diperbuat.

Juga tidak seorang pun yang melahirkan anak untuk dikorbankan. Bahkan semua orang tua akan rela berkorban hanya untuk kebahagiaan anaknya. Tidak ada seorang pun yang menghendaki anaknya untuk hidup menderita, baik dalam masa kanak-kanak atau pun saat dewasa.

Berbeda halnya dengan Yesus. Yesus dilahirkan di dunia dengan maksud dan tujuan yang jelas yaitu untuk menebus dosa manusia, di mana saat Yesus dewasa harus mau mencurahkan darah-Nya untuk orang-orang berdosa bahkan Yesus dengan tulus mengampuni orang-orang yang telah menyiksa-Nya.

Yesus mengasihi kita lebih dari hidup-Nya sendiri. Yesus mencintai kita melebihi nyawa yang Dia punya. Lalu bagaimana sikap kita untuk Tuhan yang telah menghapuskan semua dosa kita? Masihkah kita bermain dengan dosa dan menjadikan pengorbanan Yesus sia-sia? Mari kita renungkan semuanya itu. Lakukanlah yang terbaik untuk Yesus selagi kita masih hidup.

Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tidak bernoda dan tak bercacat. - 1 Petrus 1:18-19.



[MORE FROM LIVING] 


Have we sacrifice for others? Even for those who have hurt us? Have we thought to give the most precious thing in our lives to those who always hate and persecute us? 

No one who sincerely want to forgive even sacrifice for their enemies. They would more likely pleased if the enemy gets a just retribution for what has been done. 

Also nobody who gave birth to a child to be sacrificed. In fact, all parents will be willing to sacrifice just for her happiness. No one who want their children to suffer, either in childhood or even adulthood. 

Unlike the case with Jesus. Jesus was born in the world with a clear purpose and objective is to redeem the sins of mankind, at which time Jesus today must be willing to shed his blood for sinners even Jesus sincerely forgive those who had tortured him. 

Jesus loves us more than his own life. Jesus loves us exceeds the life that He has. Then how our attitude to God has washed away all our sins? Shall we play with sin and make Jesus' sacrifice in vain? Let us consider these things. Do your best to Jesus while we are alive. 

For you know that you were redeemed from the empty way of life in vain that you inherited from your ancestors was not with perishable things such as silver or gold, but with the precious blood, the blood of Christ, as the blood of lambs that does not blemish or defect. - 1 Peter 1: 18-19.

Tidak ada komentar:

Blog Archive

Blog Archive

Pages - Menu

 
 
Blogger Templates