Pages

Ads 468x60px

Jumat, 06 Februari 2015

MINUM JAMU


Jamu merupakan minuman tradisioanal yang berasal dari Jawa. Jamu juga berfungsi sebagai obat herbal yang bisa menyembuhkan penyakit dan juga menjaga kebugaran tubuh. Tidak semua jamu itu manis, terkadang ada jamu yang paling berkhasiat namun rasanya sangat pahit.

Demikian juga firman Tuhan, tidak selamanya firman yang kita baca di Alkitab maupun pada saat mendengarkan khotbah itu manis. Terkadang firman yang kita disampaikan itu sangat pahit dan banyak orang yang menolaknya.

Selain itu, sikap orang terhadap kita juga tidak selamanya manis. Mereka akan menegur kita bila kita memang melakukan kesalahan. Terima teguran dan akuilah bahwa kita memang salah. Terimalah juga firman Tuhan dan resapilah sampai ke dalam hati.

Saat kita mau mengakui kesalahan dan menerima teguran, maka kita sesungguhnya sedang berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Teguran itu membangun, karena bila seseorang tidak mengasihi kita, tidak peduli terhadap kita, maka kita tidak akan mendapat teguran. Bersyukurlah bila kita masih memiliki orang-orang yang setiap saat selalu mengingatkan kita akan kesalahan-kesalahan yang kita lakukan, karena itu semua adalah bukti kasih kepada kita.

Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.___ 2 Timotius 4:2.


[DRINK HERBAL]

Jamu is tradisioanal beverage coming from Java. Jamu also serves as an herbal remedy that can cure the disease and also to keep in shape. Not all herbs that sweet, sometimes there is the most efficacious herbs but tastes very bitter.

Likewise, the word of God, not always the word that we read in the Bible or when listening to the sermon was sweet. Sometimes the word that we delivered was very bitter, and many people who reject it.

Moreover, the attitude of people towards us also not always sweet. They will rebuke us if we did make a mistake. Thank reprimand and admit that we did wrong. Accept the word of God and resapilah up into the liver.

When we are willing to admit mistakes and accept correction, then we are actually being transformed into a better person. Reprimand was build, because if someone does not love us, do not care about us, then we will not be reprimanded. Be thankful when we still have people who every moment always remind us of the mistakes that we did, because it all is a testament to our love.

Preach the Word; be prepared in season or not a good time, let it be known what is wrong, rebuke, exhort with all longsuffering and teaching .___ 2 Timothy 4: 2.

Blog Archive

Blog Archive

Pages - Menu

 
 
Blogger Templates