Rendahkanlah dirimu di hadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan kamu. - Yokobus 4:10
Di sebuah perusahaan advertising, ada seorang gadis bernama Mira. Dia bertugas mendistribusikan surat untuk para staf di perusahaan itu. Pekerjaan terlihat sangat sederhana. Apa lagi jika dibandingkan dengan copywriter, art design, marketing yang sianggap penting karena memberi kontribusi lebih nyata pada perusahaan. Mungkin karena itu, keberadaannya sering diabaikan. Tak banyak yang tahu namanya. Mereka hanya mengenalnya sebagai si gadis pembawa dokumen. Hingga suatu kali, Mira tidak masuk selama beberapa hari. Tak urung, kantor jadi kacau karena surat tidak dapat terdistribusikan dengan baik. Dalam keadaan seperti itu, barulah orang merasakan betapa pentingnya kehadiran seorang Mira.
Ya, tanpa disadarai, kita seringkali kurang memperhatikan rekan kerja yang bagiannya lebih rendah. Mungkin, karena kita menganggap bergaul dengan mereka tidak banyak membawa keuntungan. Manusia sering kali menghargai seseorang karena statusnya. Padahal status itu hanyalah buatan manusia dan tidak kekal. Sedangkan dihadapan Tuhan status kita adalah sama, yaitu anak-anak-Nya yang berhak menerima keselamatan karena cinta dan belas kasihan Allah.
Jadi, rasanya tidak layak jika kita tidak menghargai orang lain karena statusnya lebih rendah dari kita. Tuhan senang dengan orang yang rendah hati. Marilah kita mengasihi dan memperhatikan sesama kita, tanpa memandang statusnya.
MEMANDANG ORANG LAIN HANYA SEBATAS KULIT LUAR ADALAH KEBODOHAN YANG SANGAT MEMALUKAN.
Di sebuah perusahaan advertising, ada seorang gadis bernama Mira. Dia bertugas mendistribusikan surat untuk para staf di perusahaan itu. Pekerjaan terlihat sangat sederhana. Apa lagi jika dibandingkan dengan copywriter, art design, marketing yang sianggap penting karena memberi kontribusi lebih nyata pada perusahaan. Mungkin karena itu, keberadaannya sering diabaikan. Tak banyak yang tahu namanya. Mereka hanya mengenalnya sebagai si gadis pembawa dokumen. Hingga suatu kali, Mira tidak masuk selama beberapa hari. Tak urung, kantor jadi kacau karena surat tidak dapat terdistribusikan dengan baik. Dalam keadaan seperti itu, barulah orang merasakan betapa pentingnya kehadiran seorang Mira.
Ya, tanpa disadarai, kita seringkali kurang memperhatikan rekan kerja yang bagiannya lebih rendah. Mungkin, karena kita menganggap bergaul dengan mereka tidak banyak membawa keuntungan. Manusia sering kali menghargai seseorang karena statusnya. Padahal status itu hanyalah buatan manusia dan tidak kekal. Sedangkan dihadapan Tuhan status kita adalah sama, yaitu anak-anak-Nya yang berhak menerima keselamatan karena cinta dan belas kasihan Allah.
Jadi, rasanya tidak layak jika kita tidak menghargai orang lain karena statusnya lebih rendah dari kita. Tuhan senang dengan orang yang rendah hati. Marilah kita mengasihi dan memperhatikan sesama kita, tanpa memandang statusnya.
MEMANDANG ORANG LAIN HANYA SEBATAS KULIT LUAR ADALAH KEBODOHAN YANG SANGAT MEMALUKAN.