Beberapa hari yang lalu ada seorang teman yang kesal hati karena dirinya harus membayar pajak dua kali lipat karena tidak membayar tepat waktu. Dia mengatakan bahwa, tak ada ruginya jika terlambat satu hari saja bila dibanding satu bulan.
Di sini dapat ditarik kesimpulan bahwa segala sesuatu yang dilakukan tidak tepat pada waktunya, maka akan menjadi sia-sia dan bahkan akan merugikan. Seperti Yesus yang melakukan mujizat tepat pada waktunya. Saat perkawinan di Kana, Yesus mengubah air menjadi anggur saat para pelayan kehabisan anggur untuk menjamu para tamu.
Demikian pula pertolongan Tuhan pada kita selalu tepat pada waktunya. Tuhan tak akan pernah membiarkan kita benar-benar jatuh karena tangan-Nya selalu menopang kehidupan kita.
Tuhan juga telah mengatur setiap napas dan jantung kita untuk selalu berdetak tepat pada waktunya. Tuhan juga selalu membuat matahari terbit di sebelah barat tepat pada waktunya. Tuhan selalu tepat waktu untuk menjaga setiap kehidupan kita.
Sebab itu marilah kita dengan penuh keberaniaan menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.___ Ibrani 4:16.