Pages

Ads 468x60px

Minggu, 24 Agustus 2014

MEMBELI UMUR


Ada seorang yang sangat kaya, hartanya berlimpah dengan rumah yang begitu mewah. Pelayannya sangat banyak begitu juga dengan para pekerja yang mengolah hasil kebun maupun perusahaannya. Kemudian ada seorang hamba Tuhan datang berkunjung ke rumahnya.

Orang kaya tersebut terkejut dan berkata, "Untuk apa Anda datang ke sini? Minta sumbangan? atau persembahan saya kurang banyak? Oh,
mungkin saya harus meningkatkan jumlah perpuluhan saya."

Hamba Tuhan tersebut hanya tersenyum dan menjawab, Saya ke mari bukan tentang uang persembahan bapak. Saya hanya ingin mengajak bapak untuk bersama-sama bersekutu dengan kami.."

"Ah, buat apa aku ke gereja? Aku yakin bahwa aku sampai saat ini masih diberkati. Aku sehat. Kalaupun aku sakit aku bisa berobat sampai ke luar negeri dengan uangku yang tak pernah habis. Aku juga sudah menyumbang banyak ke panti asuhan ataupun ke orang-orang yang tidak mampu."

"Tuhan tidak ingin uang bapak, Tuhan hanya mau hati bapak yang menyembah, yang mau intim bersekutu dengan bapak. Uang yang bapak miliki bukanlah segala-galanya pak."

Orang kaya tersebut mengusir hamba Tuhan dengan paksa. Dia percaya bahwa hidupnya sangat terjamin. Dengan usia yang masih muda, orang kaya tersebut selalu rajin memeriksakan kesehatannya dan mengkonsumsi banyak vitamin agar umurnya semakin panjang. Dia berpikir bahwa uang dapat membeli umur.

Sepulang dari rumah sakit setelah cek kesehatan, mobil orang kaya ini masuk ke jurang karena sopirnya yang ceroboh dan orang kaya tersebut meninggal. Umur tidak bisa dibeli dengan uang karena hanya Tuhanlah yang berhak memperpanjang umurnya.

Dalam hidup ini, banyak orang yang mengejar-ngejar uang. Bagi mereka, dengan uang maka hidup akan semakin tenang dan nyaman karena semua hal yang mereka butuhkan akan dapat terpenuhi.

Namun apa artinya uang jika kita sakit dan tidak memiliki umur yang panjang? Apa artinya kerja keras mencari uang jika umur kita hanya tinggal hari ini? Semua yang kita miliki saat ini adalah sebuah anugerah dari Tuhan. Kesehatan dan keselamatan baik secara jasmani dan rohani hanya akan kita dapatkan jika kita mau dekat dengan Tuhan melakukan apa yang berkenan di mata-Nya.

Karena siapakah yang mengetahui apa yang baik bagi manusia sepanjang waktu yang pendek dari hidupnya yang sia-sia, yang ditempuhnya seperti bayangan? Siapakah yang dapat mengatakan kepada manusia apa yang akan terjadi di bawah matahari sesudah Dia?___Pengkhotbah 6:12.

                                               Tuhan memberkat

Blog Archive

Blog Archive

Pages - Menu

 
 
Blogger Templates