Pages

Ads 468x60px

Sabtu, 30 Agustus 2014

MENGAIRI TANAH KERING


Tanah yang kering tidak akan bisa menghasilkan apapun. Bahkan rumput liar pun tidak akan tumbuh di atas tanah itu. Tidak ada yang bisa kita harapkan dari tanah yang kering, karena tanah kering tidak akan bisa menghasilkan apa-apa.

Tanah yang kering itu harus diairi terlebih dahulu dan digemburkan bila ingin kita tanami. Tanah yang baik dan subur, maka akan menghasilkan
buah yang baik pula.

Kita mungkin tidak pernah menyadari bila banyak "tanah-tanah kering" di sekitar kita. Ada banyak orang yang "kering rohani" dan butuh air untuk menggemburkan hatinya. Ada pula orang-orang yang kering secara jasmani sehingga untuk makan pun susah.

Jadilah "air" yang menghilangkan dahaga. Berilah sesuai dengan kemampuan kita. Berbagilah dengan orang-orang yang membutuhkan. Dan yang terlebih penting adalah jangkaulah orang-orang yang mengalami kekeringan secara rohani. Bawa mereka untuk kembali dekat kepada Yesus.

Saat tanah itu sudah menjadi gembur dan subur dan saat kita terus berbuat kasih kepada mereka, maka itu sama halnya kita sedang menabur benih. Saat benih itu tumbuh dan berbuah baik kita juga akan menikmati hasilnya karena Tuhan senantiasa memberkati orang-orang yang mengasihi sesama dengan tulus.

Manusia hanya bisa melihat apa yang terlihat, namun Tuhan dapat melihat apa yang tersembunyi. Mungkin banyak kebaikan yang sudah kita lakukan tanpa sepengetahuan orang lain, akan tetapi mata Tuhan tidak pernah luput mengawasi kita dan Tuhan akan memberkati apa yang tersembunyi itu.

Sebab Aku mengamat-amati segala tingkah langkah mereka; semuanya itu tidak tersembunyi dari pandangan-Ku, dan kesalahan merekapun tidak terlindung didepan mata-Ku.__Yeremia 16:17.

                                             Tuhan memberkati

Blog Archive

Blog Archive

Pages - Menu

 
 
Blogger Templates