Pages

Ads 468x60px

Senin, 30 Juni 2014

[ KONSEKUENSI SEBUAH KEPUTUSAN ]


Rubah mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakan kepala-Nya [Matius 8:20]

Tampilnya Yesus dengan pengajaran yang berkharisma, dengan kuasa ilahi untuk menyembuhkan, serta kepribadian-Nya yang hangat, memesona begitu banyak orang. Lalu sesuatu yang tak lazim terjadi. Seorang ahli Taurat - kaum yang "biasanya" memusuhi dan mencari kesalahan Yesus - dengan penuh kekaguman menyapa Yesus sebagai "rabi" [guru besar]. Bahkan, ia menyatakan kerinduan untuk ikut Yesus ke mana pun. Saat menanggapinya, Yesus seolah-olah berkata: "Sebelum mengikuti Aku, sadarilah keputusanmu, sebab ada harga yang harus kaubayar."

Yesus tak ingin menggalang pengikut yang hanya terseret emosi sesaat. Semangatnya mudah berkobar, tetapi sebentar kemudian surut dan lenyap. Yesus mengingatkan bahwa mengikuti Dia berarti menyangkal diri dan memikul salib, lebih mengutamakan Dia diatas kepentingan sendiri dan keluarga, dan membagikan harta bagi orang miskin. Sanggupkah Anda memikul konsekuensi dari keputusan mengikut Dia? Jangan ambil keputusan karena emosi atau ambisi. Ambilah keputusan karena Anda menyadari bahwa Dia yang memanggil maka Dia akan memampukan Anda untuk setia mengiring dan malayani-Nya.

IKUTLAH YESUS BUKAN UNTUK MENCARI BERKAT TETAPI UNTUK MENJADI BERKAT.


Blog Archive

Blog Archive

Pages - Menu

 
 
Blogger Templates